Rabu, 07 Oktober 2015
0 Comments
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular Posts
-
Selesai mandi mama berkata, “pake handuk terus pake pakaian.” Langsung kupakai handuk biar kering. Mama melihat kontolku yang lemas. “Be... -
Satu koper kecil muatan terakhir akhirnya dengan susah payah masuk juga ke mobil minibus itu. Namun persoalan lain muncul, hanya 3 ku... -
Masa remaja merupakan masa penuh tantangan. Setidaknya itulah yang kurasakan. Mama menjadi tempramen akibat perceraian tiga tahun lalu.... -
Entah kenapa semakin lama orangtua kami ada di rumah, malah jadi pemancing aku dan kak Risa untuk semakin nekat mencoba hal yang lebih g... -
Aku males naik jadi kuambil tisu, kubasahi dan kubersihkan diriku di dapur. Setelah bersih, kupakai kembali boxer dan sporthemku. Aku k... -
Aku tidak bisa tenang selama di sekolah, pikiranku terus melayang membayangkan apa yang akan aku lakukan nanti pada Cindy. Ya... sesuai... -
Dua hari berikutnya, Kamis dan Jumat, berlalu seperti hari pertama. Ada sesi pagi hari. Sesi di kamar mandi setelah aku pulang. Sesi mala... -
Nama gua Rahman Andika. Biasa dipanggil anak2 tongkrongan sih eman. Ini kisah lendir gua di SMA silam. Sebagai anak SMA yang haus akan ... -
Setelah bertahun – tahun menyembunyikan aksiku, kini aku bebas masturbasi. Bahkan mama bisa ikut serta. Sungguh menakjubkan. Meski ... -
Siang ini begitu panas. Perjalanan pulang dari sekolah menuju rumah terasa sangat melelahkan walau aku mengendarai motor. Aku tidak pul...
